Surabaya, PW: Komandan Pusat Pendidikan Kesehatan (Danpusdikkes) Komando Pendidikan Dukungan Umum (Kodikdukum) Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan dan latihan TNI AL (Kodiklatal) Kolonel Laut (K) drg. Ketut Triwanto, Sp.Ort secara resmi menutup Pelatihan General Emergency Life Suport (Gels) dan Basic Life Suport (BLS) yang dilaksanakan di Auditorium Gedung R. Sudomo Kesatrian Kodiklatal Bumimoro Surabaya, Selasa, (14/12/2021).
Pelatihan General Emergency Life Suport dan Basic Life Suport tersebut diikuti Perwira Siswa (Pasis) Pendidikan Pertama Perwira (Dikmapa) TNI AL Angkatan XXVIII Khusus Tenaga Kesehatan yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Pusat Pendidikan Lanjutan Perwira (Pusdiklapa) Komando Pendidikan Operasi Laut (Kodikopsla) dan siswa Dikmaba Angkatan XLI/1 korps kesehatan yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Pusat Pendidikan Kesehatan (Pusdikes) Kodikdukum.
Hadir dalam penutupan tersebut Komandan Sekolah Fungsi (Dansefung) Pusdiklapa, Komandan Sekolah Perwira Kesehatan (Dansepakes), Komandan Sekolah Khusus Kesehatan (Dansesukes) Pusdikkes dan para Kabag di lingkungan Pusdikkes, selain itu hadir pula para Instruktur dari RSUD Syaiful Anwar Malang.
Danpusdikkes Kodikdukum Kolonel Laut (K) drg. Ketut Triwanto, Sp.Ort dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat atas keberhasilan para prajurit siswa dalam mengikuti pelatihan General Emergency Life Suport dan Basic Life Suport dengan aman dan lancar sesuai yang diharapkan lembaga.
Bersamaan dengan selesainya pelatihan General Emergency Life Suport dan Basic Life Suport ini diharapkan apa yang telah dipelajari dapat dipahami secara benar untuk selanjutnya dikembangkan sehingga nantinya bisa menjadi bekal berharga pada penugasan di satuan setelah lulus dari lembaga pendidikan Kodiklatal.
Menurutnya pelatihan ini pada dasarnya bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia TNI AL di bidang kesehatan, melalui pelatihan ini diharapkan meningkatkan kemampuan profesi yang lebih tinggi, antisipatif dan proaktif dalam menghadapi dan mengatasi kegawatdaruratan medis secara cerdas, cermat, cepat dan tepat sehingga dapat menurunkan dan mencegah angka kecacatan dan kematian serta siap memberikan dukungan dan pelayanan kesehatan dalam satuan-satuan TNI AL.
